Dalam rangka mendukung pencapaian Rencana Aksi Nasional dalam Menghadapi Perubahan Iklim (RAN-API) 2020-2024, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dengan dukungan dari International Panel on Delta and Coastal Areas (IPDC), menggelar Lokakarya bertema “Advancing Climate-Adaptive Planning”. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat perencanaan adaptasi iklim, dengan fokus pada wilayah pesisir dan delta yang berketahanan iklim.

Lokakarya yang diselenggarakan pada 5 hingga 7 November 2024 di Grandkemang Hotel Jakarta ini dihadiri oleh berbagai perwakilan dari Kementrian PPN/BAPPENAS, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Universitas, Mitra Internasional dan Nasional. Di antara para peserta, hadir juga Bapak Priyo Nugroho Parmantoro, S.T., M.Eng., dosen Teknik Sipil UNDIP dan Vice Director Center for Integrated Coastal Zone Management (ICZM) Universitas Diponegoro, yang turut berperan aktif dalam diskusi mengenai implementasi solusi berbasis alam untuk meningkatkan ketahanan wilayah pesisir.

Lokakarya ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan konferensi IPDC yang diadakan di Rotterdam pada April 2024, yang bertujuan untuk mempercepat aksi adaptasi iklim dan pendanaan untuk wilayah pesisir dan delta yang berketahanan iklim. Serangkaian sesi penting dalam acara ini yaitu:

  1. High level keynotes: perencanaan adaptasi iklim
  2. Lokakarya: penentuan ruang lingkup IPDC
  3. Pelatihan: pemodelan banjir FloodAdapt untuk mendukung solusi berbasis alam, Sistem Peringatan Dini, dan kesetaraan sosial
  4. Lokakarya: praktik terbaik solusi berbasis alam
  5. Kunjungan lapangan: kunjungan lapangan untuk memberikan wawasan tentang kerentanan masyarakat rentan terhadap bencana yang disebabkan oleh iklim.

Melalui lokakarya ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang lebih kuat antara pemerintah, lembaga internasional, sektor swasta, dan masyarakat dalam upaya merancang kebijakan dan perencanaan yang lebih adaptif terhadap perubahan iklim. Lokakarya ini juga bertujuan untuk menghasilkan rekomendasi praktis yang dapat diimplementasikan dalam perencanaan tata ruang wilayah pesisir dan perkotaan di Indonesia, agar lebih tahan terhadap dampak perubahan iklim.

Keikutsertaan ICZM Center UNDIP dalam lokakarya ini menggarisbawahi komitmennya dalam mendukung perencanaan wilayah pesisir yang adaptif terhadap perubahan iklim dan mendorong kolaborasi antar sektor untuk menciptakan solusi berkelanjutan bagi kawasan pesisir Indonesia.

 

 

Documentation sources: dokumentasi pribadi